Mengukir Takdir

"Jin Yun" Didirikan



"Jin Yun" Didirikan

0Jiang Yin dan Yun Jinping masih sibuk dengan urusan pembentukan merek pribadi mereka beberapa minggu ini. Hari ini mereka akhirnya memutuskan lokasi untuk kantor perusahaan.     

Yun Jinping selalu merasa bahwa perusahaan tidak boleh dinamai dengan namanya, karena dia tidak banyak membantu. Penghargaan emas dimenangkan oleh putrinya dan Jiang Yin yang membantu pendaftaran merek.     

"Kak, jangan khawatir. Tidak ada yang lebih cocok darimu. Kita pakai saja 'Jin Yun', artinya masa depan yang indah, perjalanan yang panjang, dan hasil yang bagus." Jiang Yin memutuskan secara langsung.     

Saat Yun Jinping baru akan mengatakan pendapatnya, Shen Xi langsung menyela, "Bu, ini yang terbaik. Ibu adalah kepala desainernya, tentu saja harus menggunakan nama Ibu."     

Yun Jinping memandang mereka berdua. Sadar bahwa tidak bisa melawan mereka, jadi dia hanya bisa mengangguk setuju. Bagaimanapun, tidak peduli nama siapa yang digunakan untuk perusahaan, tetaplah perusahaan ini akan menjadi milik putrinya. Jadi, tidak apa-apa.     

"Keputusan sudah dibuat, aku akan mendaftarkannya besok." Kata Jiang Yin sambil tersenyum.     

"Terima kasih sudah terlalu banyak merepotkanmu akhir-akhir ini." Yun Jinping tidak tahu bagaimana harus berterima kasih padanya lagi. Jiang Yin sibuk melakukan segalanya. Putrinya benar-benar menemukan guru yang baik.     

Koneksi dan status Jiang Yin di industri mode tidak tertandingi oleh siapa pun. Semuanya dapat dilakukan dengan mudah, mulai dari menyewa ruang perusahaan, merekrut staf, hingga pendaftaran merek, semuanya selesai dalam waktu kurang dari seminggu.     

Seminggu kemudian, "Jin Yun" didirikan.     

Jiang Yin menyetujui permintaan Shen Xi untuk tidak mengumumkan pemilik sebenarnya dari "Jin Yun" untuk sekarang. Dia meminta untuk mengatakan kepada orang-orang bahwa ini adalah merek fashion mewah pribadi yang didirikan oleh Cai Ni dan Jiang Yin lah yang mengurus semuanya.     

Bagi Jiang Yin yang paling penting adalah peluncuran mereknya.     

Shen Xi menyerahkan semua karya yang dia buat sebelumnya kepada Jiang Yin. Semuanya selesai dalam waktu seminggu, kecuali untuk karya spesial yang membutuhkan keterampilan khusus. Jumlahnya pun cukup untuk menyelenggarakan peragaan busana kecil-kecilan.     

Jiang Yin memanfaatkan relasinya yang luas dan teman selebritasnya untuk diundang ke konferensi pers. Mereka yang tidak menerima undangan memohon agar Jiang Yin memberikan surat undangan demi bisa menghadiri peluncuran merek Jin Yun.     

Shen Xi tidak akan muncul di hadapan publik dan menahan kemunculan Yun Jinping untuk saat ini.     

Namun, Yun Jinping tidak senang dengan ide itu. Bagaimana bisa bisnis keluarga mereka malah ditangani oleh Jiang Yin sendirian. Yun Jinoing bersikeras untuk membantu. Setelah mendiskusikannya dengan Shen Xi, akhirnya mereka sepakat untuk membiarkannya membantu dalam acara peluncuran.     

Di acara ini, ada banyak selebritas terkenal yang hadir.     

Selain selebritas dan orang-orang dari industri fashion dalam negeri, banyak pula desainer terkenal dari luar negeri. Orang-orang dari berbagai kalangan, seperti industri fashion, industri film dan televisi, serta industri musik turut diundang untuk mendukung Jiang Yin.     

Li Jingran duduk di kursi VIP di barisan depan yang juga merupakan posisi terbaik di antara kursi lain. Kursi ini sudah cukup menyelamatkan martabatnya walau tetap tidak bisa dibandingkan dengan tempat duduk superstar internasional.     

Su Ruowan duduk di sampingnya, memandangi superstar terkenal yang hadir. Dia menegakkan punggungnya dengan arogan. Berpura-pura seolah dia adalah seorang putri yang anggun dan menampilkan sisi yang paling mulia dan elegan dari dirinya.     

'Huh, Jiang Yin, wanita tua sialan ini dan muridnya yang menjijikkan. Apa kalian sudah merasa cukup hebat?'     

'Beberapa waktu yang lalu dia dengan lancang menolak ibuku beberapa kali dan tidak mau menyetujui permintaan undangan kami. Dia pasti sudah menyesalinya dan akhirnya memberi Ibu kursi terbaik dan secara khusus mengundangnya. Pasti niatnya hanya untuk menyenangkan Ibu saja.'     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.